Anji Ajarkan Anak Menikmati Keseruan Ramadan, dari Berburu Takjil hingga Tarawih Bareng

Selasa, 12 Maret 2024 - 10:33 WIB
loading...
Anji Ajarkan Anak Menikmati...
Penyanyi Anji mengajari anak-anaknya menyambut Ramadan dengan penuh kegembiraan. Foto/ mpi
A A A
JAKARTA - Bulan suci Ramadan telah tiba. Penyanyi Anji pun mengajai anak-anaknya menyambut dengan penuh kegembiraan. Begini caranya

Ya, Ramadan adalah bulan yang banyak ditunggu-tunggu oleh umat Muslim di dunia. Ramadan sebagai bulan spesial dengan nuansa yang berbeda dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya.



Anji pun mengaku bulan Ramadan ini mengajak sang buah hati untuk bisa menikmatinya, seperti saat dia masih kecil dulu.

Anji merasa bulan Ramadan sangat berbeda dan seru untuk dijalani. Banyak keceriaan terpancar, dari sahur, buka puasa, tarawih dan bermain dengan sesama. Ini berbeda dengan zaman sekarang, anak-anak lebih individual.

“Kalau bulan Ramadan zaman saya dulu tuh seru ya. Tarawih bareng temen-temen, ngabuburit bareng temen-temen. Kalo sekarang kan agak berbeda, anak-anak lebih individualistis,” kata Anji ditemui di Kemang, beberapa waktu lalu.

Anji pun ini bulan suci Ramadan ini menciptakan suasana dan aktivitas yang berkesan kepada anak-anaknya. Sehingga anak-anaknya itu bisa terus mengenang spesialnya bulan Ramadhan.

“Saya akan bikin gimana caranya supaya bisa ngajak anak-anak menikmati momen Ramadan seperti saya dulu. Ada nuansa yang berbeda lah, supaya mereka mengingat Ramadan itu berbeda dengan bulan yang lainnya,” ujarnya.

Pelantun “Bidadari Tak Bersayap” itu mengaku kebiasaan puasa telah diterapkan kepada anak-anaknya. Bahkan, sejak usia delapan tahun, anak-anaknya mulai konsisten untuk berpuasa.

Sehingga untuk berpuasa bukanlah suatu hal yang sulit dilakukan untuk anak-anaknya karena sudah mulai terbiasa.



Suami Wina Natalia itu mengungkap keinginannya untuk mengajak sang buah hati berjalan kaki menjelang waktu buka puasa untuk berburu takjil. Selain itu, ia pun ingin menghabiskan waktu dengan anak-anaknya sampai menuju waktu Tarawih.

“Awalnya itu ngajak belanja takjil. Soalnya sekarang itu agak susah ya, nggak kayak dulu. Terutama kami kan tinggalnya di komplek, jadi berbeda nuansanya. Ngajak mereka untuk belanja bareng, terus ngabisin waktu bareng sampe ke Taraweh itu,”
(tdy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1944 seconds (0.1#10.140)